Siapa sih orang yang apes itu?
orang yang apes adalah orang yang waktunya habis cuma buat menilai orang lain, mengkritisi prilaku orang lain, mengevaluasi tulisan orang lain pendapat orang lain dan semacamnya.
Kenapa bisa begitu? karena akhirnya tidak ada kesempatan buat dia menilai diri sendiri dan memperbaiki diri sendiri, apeskan? hehehhehe ( gak nyambung banget!)
tapi memang tak harus nyambung kok
Dalam hidup ini kita melewati banyak peristiwa, banyak kenal orang , banyak kenal karakter, banyak melakukan kesalahan, banyak melewati waktu dengan kejadian indah maupun mengecewakan. Nah kalau kemudian seluruh pengalaman hidup kita itu satu persatu bisa kita jadikan sarana perbaikan diri maka sebanyak apapun dosa kita sekarang, sebesar apapun tumpukan kekurangan kita suatu saat akan habis digantikan kebaikan2, tapi bila saat melihat tumpukan kesalahan kemudian mencari tumpukan kesalahan orang lain untuk pembanding, maka yang muncul adalah sibuk menghitung jumlah tumpukan orang lain, emang gak capek sementara orang kan banyak hehehehhe, nah itu kita namanya apes , habis energi menghitung jumlah tumpukan kesalahan orang lain , tapi gagal mengurang tumpukan kesalahan kita sendiri.
coba mulai sekarang yuk kita perbaiki diri, kita hitung berapa tumpukan kesalahan kita kemudian kita mencoba mengambil pelajaran atas apapun yang ada yang sampai yang masuk kekita tanpa melihat tendensi siapa mengapa bagaimana masukan itu sampai ke kita, kemudian pelan pelan kita sibukkan diri kita dengan upaya perbaikan diri, maka insyaAllah kita bisa menjadi baik
dan ucapkan SELAMAT TINGGAL APES......hehehehhehee
orang yang apes adalah orang yang waktunya habis cuma buat menilai orang lain, mengkritisi prilaku orang lain, mengevaluasi tulisan orang lain pendapat orang lain dan semacamnya.
Kenapa bisa begitu? karena akhirnya tidak ada kesempatan buat dia menilai diri sendiri dan memperbaiki diri sendiri, apeskan? hehehhehe ( gak nyambung banget!)
tapi memang tak harus nyambung kok
Dalam hidup ini kita melewati banyak peristiwa, banyak kenal orang , banyak kenal karakter, banyak melakukan kesalahan, banyak melewati waktu dengan kejadian indah maupun mengecewakan. Nah kalau kemudian seluruh pengalaman hidup kita itu satu persatu bisa kita jadikan sarana perbaikan diri maka sebanyak apapun dosa kita sekarang, sebesar apapun tumpukan kekurangan kita suatu saat akan habis digantikan kebaikan2, tapi bila saat melihat tumpukan kesalahan kemudian mencari tumpukan kesalahan orang lain untuk pembanding, maka yang muncul adalah sibuk menghitung jumlah tumpukan orang lain, emang gak capek sementara orang kan banyak hehehehhe, nah itu kita namanya apes , habis energi menghitung jumlah tumpukan kesalahan orang lain , tapi gagal mengurang tumpukan kesalahan kita sendiri.
coba mulai sekarang yuk kita perbaiki diri, kita hitung berapa tumpukan kesalahan kita kemudian kita mencoba mengambil pelajaran atas apapun yang ada yang sampai yang masuk kekita tanpa melihat tendensi siapa mengapa bagaimana masukan itu sampai ke kita, kemudian pelan pelan kita sibukkan diri kita dengan upaya perbaikan diri, maka insyaAllah kita bisa menjadi baik
dan ucapkan SELAMAT TINGGAL APES......hehehehhehee
Komentar
Posting Komentar