TANGGUNG JAWAB SEORANG SUAMI

Ketika sepasang anak muda laki laki dan perempuan melangsungkan sebuah pernikahan maka status baru akan segera mereka sandang, seorang laki laki akan berstatus sebagai suami dan seorang wanita menjadi seorang istri. Lalu apakah semuanya akan berhenti pada sekedar status tersebut? tidak, karena status sederhana tersebut akan menghasil sebuah tanggung jawab yang besar, buah dari sebuah janji yang terucap saat ijab qobul.
''aku terima nikahnya si fulanah binti abi fulanah dengan Mas Kawinnya ,,,,,,,''
Singkat, padat dan jelas. Tapi tahukan makna "perjanjian/ikrar'' tersebut ?

''maka aku tanggung dosa2nya si fulanah dari ayah dan ibunya, dosa apa saja yg telah dia lakukan, dari tidak menutup aurat hingga ia meninggalkan sholat. Semua yg berhubungan dgn si dia, aku tanggung dan bukan lagi orang tuanya yg menanggung, serta akan aku tanggung semua dosa calon anak2ku''.

Jika aku GAGAL?
''maka aku adalah suami yang fasik, ingkar dan aku rela masuk neraka, aku rela malaikat menyiksaku hingga hancur tubuhku''.
Begitu beratnya pengorbanan suami , karena saat Ijab terucap, Arsy_Nya berguncang karena beratnya perjanjian yg di buat oleh manusia di depan RABB nya, dgn di saksikan para malaikat dan manusia, maka andai saja menghisap darah dan nanah dari hidung suami, maka itupun belum cukup untuk menebus semua pengorbanan suami ..
Begitu berat sebuah tanggung jawab dari status suami, karenanya wahai para calon suami, jangan bebani dirimu nanti dengan dosa yang tidak perlu dari kelakuan jelek istrimu, karenanya carilah yang telah menjadikan Allah sebagai pegangan hidupnya, dan bagi engkau yang telah menjadi suami, maka jaga dengan baik istri istri kalian, karena mereka adalah tanggungjawab besarmu, bila lepas kendali maka kelak Allah akan meminta pertanggungjawaban atas janji yang telah engkau ucapkan saat ijab qobul.
yang terakhir, semoga dengan selalu memperbaiki diri, selalu menambah ilmu maka kita akan menjadi suami yang menyenangkan istri, dan bertanggung jawab atas setiap janji kita yang telah kita ucapkan, semoga......

Komentar