PERLUKAH NEGARA ISLAM?

Assalamu'alaikum wrwb

Sahabatku yang dirahmati Allah,
Sering kali kita dengar tentang NEGARA ISLAM dengan pro dan kontra yang turut meramaikan kehidupan berpolitik dan beragama kita, hingga kemudian muncul pertanyaan sederhana di benak kita "perlukah sebuah negara islam untuk kita sebagai umat islam?"
Pertanyaan ini mungkin terlalu berat karena buat kita, menjadi baik, taat dalam ibadah dan banyak beramal sudah merupakan tanggung jawab yang besar, hingga kita terkondisikan untuk tidak memikirkannya.
Supaya kita gak culun culun amat atau dibilang ketinggalan gerbong zaman mari sedikit kita kaji jawaban atas pertanyaan tersebut di atas.

Sebagai seorang muslim kita punya kewajiban terbesar yaitu beribadah kepada Allah SWT, dalam konsep ini adalah dengan memurnikan tauhid dengan semurni murninya , tidak tercampur dengan hal hal yang bisa merusak tauhid tersebut. Dalam berislam kita diwajibkan untuk taat pada perintahnya dengan menjalankan aturan aturan Allah tanpa mengurangi atau menambahi bahkan mengganti dengan aturan kita sendiri.
Allah telah mengajarkan pada kita didalam alquran bagaimana menghukumi pezina, bagaimana membagi hak waris, bagaimana menghukumi pencuri , pembunuh dan lain lain. Ini jelas tersurat di dalam Alquran, dan tugas kita adalah sebagai pelakana, melaksanakan apa yang sudah di tentukan oleh Allah SWT.
Akan tetapi semua perintah Allah yang tertuang dalam aturan tersebut tidak dapat dilaksanakan, kenapa?
karena kita berada di sebuah negara bernama Indonesia yang berazazkan pancasila, dimana hukum yang berlaku adalah produk dari para petinggi , politisi yang ada di senanyan. Dan ini bukanlah hukum Allah, ingatlah bahwa tugas kita sebagai manusia adalah sebagai pelaksana, eksekutor, bukan pembuat hukum baru yang menandingi , menghilangkan hukum Allah.

Sahabat sahabatku yang mulia dan cerdas,
Dengan keadaan ini dimana sebuah negara berazazkan pancasila dan hukum yang berlaku adalah produk manusia maka kita sebagai seorang muslim wajib untuk menegakkan NEGARA ISLAM(kilafah) agar hukum hukum Allah bisa ditegakkan. Ini menjadi fardhu ain selama belum ada NEGARA ISLAM (kilafah) yang berdiri, dan menjadi fardhu kifayah apabila telah ada kelompok atau golongan yang telah menegakkannya.

Maka, untuk menjawab pertanyaan di atas tentang perlukah negara islam? maka saya jawab wajib dan merupakan fardhi ain buat umat islam selama belum ada, karena menjalankan hukum hukum Allah adalah wajib bagi  umat islam, dan berdosa siapapun dia umat islam yang tidak berproses, tidak berupaya menuju kearah tersebut.
Untuk menjawab kewajiban tersebut maka mari kita mulai berproses mernjawab kewajiban Allah ini,
 dengan :
                  1. Mempelajari memahami dan menjalankan perintah dan larangan Allah.
                  2. Menyebarkan pemahaman betapa pentingnya umat ini berada dalam aturan aturan Allah
                      dalam bingkai Negara Islam.
                  3. Mempersiapkan diri secara fisik dan mental bila suatu saat nanti gerakan Islam membutuhkan
                      kita untuk terlibat secara aktif di dalam proses yang sedang berjalan,
                  4. Berupaya untuk bergabung dengan saudara saudara islam yang lain yang sedang berproses
                       menuju tujuan yang sama dengan turut berdakwah, atau turut membiayai atau turut
                       mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan.

Sahabat sahabatku yang bersemangat,
Upaya yang kita lakukan haruslah dimulai dengan upaya penyadaran umat akan pentingnya negara islam, kemudian dilanjutkan dengan upaya pemahaman tentabg hukum yang akan ditagakkan, setelah umat siap kemudian dilanjutkan dengan upaya pembentukan begara islam tersebut. Jadi ini bukanlah sekedar keinginan beberapa orang atau sekelompok orang tapi telah menjadi keinginan umat islam yang ada di negeri ini.
Apa yang kita lakukan ini bukanlah upaya pengeboman di tempat2 ibadah, atau di kantor kantor pemerintahan, yang kita lakukan adalah upaya demokratis mengajak umat untuk sadar akan hak dan kewajibannya sebagai umat islam, Apa yang kita lakukan bukanlah upaya destruktif atas tatanan masyarakat yang ada, tapi merupakan upaya konstruktif membentuk masyarakat yang berada dalam naungan islam.

Sahabatku, sekecil apapun upaya yang kita lakukan semoga bisa untuk menjawab pertanyaan Allah kelak di yaumul akhir ketika ditanya tentang apa yang kita lakukan dalam menegakkan hukum Allah, semoga kita semua bukanlah umat yang akan mendapatkan murka Allah atas kelalaian tersebut, amien.

"semoga catatan kecil ini bisa menjadi bukti bahwa saya turut mempersiapkan untuk tegaknya hukum Allah , amien." 

Wassalamu'alaikum wrwb

Komentar