BBM NAIK????..........Alhamdulillah.

Sahabat sahabatku yang berbahagia,
Topic pembicaraan saat ini yang sedang rame dan seru dibicarakan adalah pengumuman kenaikan BBM yang dilakukan pada saat anak negeri ini baru saja mendapat musibah gempa di  beberapa wilayah dan  kondisi ekonomi yang sedang kurang bersahabat sehingga beban rakyat terasa semakin berat.

Beragam komentar terlontar, banyak yang menilai kurang tepat,
tak sedikit yang menganggap presiden tidak punya empati,
Cemoohan, caci maki, menyesal telah memilih,
dan beragam komentar negatif menguras energi kita untuk memikirkan sesuatu yang sudah jelas terjadi.

Pertanyaannya adalah apakah cemoohan kepada pemerintah,
caci maki kepada pembuat kebijakan,
penyesalan karena telah ikut menjatuhkan pilihan akan membuat kita keluar dari kesulitan ini?
apakah membuat hati kita nyaman dan bahagia?
Apakah membuat  kita menjadi lebih baik ?

Sahabat sahabatku yang  luar biasa,
Kenaikan BBM sudah terjadi, beban hidup  menjadi bertambah, tetapi cara mensikapi hal tersebut dengan hujatan, makian, cemoohan dan  penyesalan tidak akan membuat kesulitan ini menjadi mudah.
tidak akan menyebabkan kualitas kita menjadi lebih baik, karena ini sikapilah kenaikan BBM ini dengan bijak, lihat dari sisi positifnya, dari sisi yang bisa menumbuhkan energi yang luar biasa agar kita bisa siap dan kuat dengan perubahan harga dan biaya hidup.

Kenaikan BBM menyebabkan biaya transportasi harian kita naik,
maka bersyukurlah, mungkin selama ini kita kekurangan motivasi untuk bekerja lebih keras.

Kenaikan harga sembako  mengikuti,
maka bersyukurlah, mungkin selama ini kita belum melakukan evaluasi keuangan dengan baik. belum bisa membedakan  mana kebutuhan dan mana keinginan, inilah momen yang tepat untuk itu.

Pendapatan bulanan rutin  menjadi tidak cukup,
maka bersyukurlah, mungkin ini adalah sarana Allah mengingatkan kita untuk  tak  bergantung selain kepada-Nya.  mungkin selama ini kita bergantung dengan Gaji kita, dengan tempat kerja kita, berfikir bahwa yang mencukupi rizky adalah pekerjaan, kantor, atau bisnis yang kita geluti,
Sesungguhnya yang mencukupi kita dengan rizky adalah Allah.
Karena itu jalan keluar atas kenaikan BBM ini adalah bersabar , bersyukur dan memperbanyak ibadah kepada Allah, setelah itu songsong rezeki dengan ikhtiyar.

قَالَ مُوسَىٰ لِقَوْمِهِ اسْتَعِينُوا بِاللَّـهِ وَاصْبِرُوا ۖ إِنَّ الْأَرْضَ لِلَّـهِ يُورِثُهَا مَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ ۖ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِينَ

“Musa berkata kepada kaumnya: “Mohonlah pertolongan kepada Allah dan bersabarlah; sesungguhnya bumi (ini) kepunyaan Allah; dipusakakan-Nya kepada siapa yang dihendaki-Nya dari hamba-hamba-Nya. Dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa”.” (QS. Al A’raf: 128).

.وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّـهِ ۖ ثُمَّ إِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَإِلَيْهِ تَجْأَرُونَ

“Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya), dan bila kamu ditimpa oleh kemudharatan, maka hanya kepada-Nya-lah kamu meminta pertolongan.” (QS. An Nahl: 53)

sahabat sahabatku yang bersabar,
ingatlah kembali, renungkanlah, barangkali memang selama ini kita bergantung kepada selain Allah,
kita meminta pertolongan kepada selain Allah,
maka inilah saatnya kita untuk kembali menjadikan Allah sebagai tempat bergantung, tempat meminta pertolongan.

Maka BBM naik????.......Alhamdulillah,
dengan perantara kenaikan BBM ini kita menjadi tersadar, bahwa banyak yang selama ini kita lupa, banyak yang selama ini kita khilaf, menjadikan pekerjaan, atasan, bisnis, sebagai tempat bergantung, dan sekarang kita bisa kembali menjadikan Allah sebagai tempat bergantung dan meminta pertolongan.

Maka BBM naik???......Alhamdulillah,
kita diingatkan untuk belajar manajemen keuangan, agar bisa mengelola uang dengan baik.

Maka BBM naik???........Alhamdulillah,
barangkali selama ini kita menganggap rezeki yg kita dapat seutuhnya milik kita, padahal ada hak orang lain didalamnya.

Demikian sahabat  yang pandai mengambil hikmah,

 jadikan momen kenaikan BBM ini menjadi  moment untuk kenaikan kualitas hidup dan ibadah kita, selamat memulai semoga Allah menjadikan kita pribadi yang lebih baik lagi, aamiin.