BELAJAR
DARI MAYIT
(
Andi Abi Abdullah )
Sahabat sahabatku
calon mayit,
Pernahkah engkau
ikut menghantarkan mayit ke kuburan?
Lihatlah ia,
tubuhnya ditutupi kain kafan, wajahnya pucat tanpa riasan, matanya tertutup
rapat, tak mampu menatap siapa saja yang hadir di pemakaman, bahkan orang orang
yang ia cintaipun tak mampu ia lihat.
Berlahan tubuh
dinginnya dimasukan kedalam liang lahat, ditutup papan dan ditambah dengan
tanah merah, akhirnya gelap sendiri dipeluk perut bumi.
Andaikan yang
dikubur tadi adalah tubuh kita, apakah yang menjadi keinginan kita saat itu?
bila mayit itu adalah tubuh kita, harapan apa yang kita mau?
, “Wahai Rabb kami,
kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami ke dunia. Kami akan
mengerjakan amal shaleh. Sesungguhnya kami adalah orang-orang yakin [as-Sajdah 12]
“Ya Rabb kami,
kembalikanlah kami meskipun dalam waktu yang sedikit, niscaya kami akan
mematuhi seruan-Mu dan mengikuti rasul-rasul”. [Ibrâhîm 44]
“Adakah kiranya
jalan untuk kembali ke dunia?” [asy-Syûrâ 44]
Banyak ayat yang
mengambarkan keinginan orang yang telah masuk ke liang kubur adalah diberikan
kesempatan kembali ke dunia untuk melakukan amal sholeh, keinginan orang orang
yang telah meninggal adalah kembali kedunia untuk menjadi pribadi yang taat dan
banyak bersedekah dengan harta yang ada.
Kita telah tahu
itu, dan kita juga faham bahwa kemungkinan mereka kembali ke dunia tidak
mungkin terlaksana, sesal yang mereka dapatkan sekarang, maka beruntunglah
kita yang saat ini masih didunia, tidak perlu memohon seperti itu, tidak perlu
berangan angan untuk beramal sholeh, karena saat ini kita bisa melakukan
semuanya, beramal sholeh, taat pada Allah, rajin ibadah, dan banyak bersedekah,
Lalu tunggu
apalagi?
Bersegeralah untuk
melakukan semua itu, melakukan ibadah yang menjadi angan bagi para mayit, jangan
sampai kita menjadi bagian dari mayit yang mengharap dikembalikan ke dunia
untuk beribadah, karena lalai selagi hidup di dunia.
Sahabatku calon
mayit,
Bergembiralah kesempatan
ini masih ada,
Bersiaplah akan
peristiwa yang pasti datang
Bekali diri dengan
banyak ibadah
Hingga waktunya
nanti, saat kepastian itu datang, kita menyambutnya dengan gembira
Karena Ruh kita
dibawa malaikat dengan cara terhormat, bertemu Rabb sang pemilik Alam raya.
Semoga kita menjadi
pribadi yang merasakan manisnya iman saat dialam kubur sehingga bisa tidur
panjang sampai hari kebangkitan, amin.
Komentar
Posting Komentar