TUNTUTLAH DIRI SENDIRI

 TUNTUTLAH DIRI SENDIRI
( Andi Abi Abdullah )

Sahabatku yang selalu memperbaiki diri,
Dalam pergaulan sering kali kita dapati sikap yang tidak nyaman dari orang lain,
Pedagang yang judes, pembeli yang sombong, tetangga yang masam, teman yang pedas,
Dan banyak hal yang tidak menyenangkan.
Pertanyaannya adalah kenapa orang orang disekeliling kita sepertinya tidak ramah dan tidak santun terhadap kita?
Mari kita temukan jawabannya dalam alquran surat Al Anfal 53,
.......Allah sekali-kali tidak akan merubah suatu nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada sesuatu kaum, hingga kaum itu merubah apa yang ada pada diri mereka sendiri ............ (QS. 8:53)
Tanpa sadar sering kali kita berharap orang lain merubah sikapnya kepada kita, seringkali kita meminta orang lain memahami kita, kita berharap orang lain instrospeksi, melakukan perbaikan, bahkan meminta maaf kepada kita, namun diri kita sendiri tidak melakukan perubahan sikap, tidak instrospeksi dan enggan meminta maaf.
Bukankah Allah telah jelas dalam ayat tersebut bahwa ada syarat bahwa kita harus merubah (melakukan perbaikan) atas diri kita sendiri baru Allah akan merubah ( menambah) nikmat yang Allah berikan. Maka cara menyelesaikan segala persoalan pergaulan hidup diatas, tetangga, pedagang, penjual, teman, bahkan pasangan hidup adalah dengan melakukan perbaikan diri, perbaiki akhlak, kedepankan prasangka yang baik, dan sabar dengan segala sikap yang kita terima maka insyaAllah berjalannya waktu orang orang yang ada di sekeliling kita akan menjadi orang yang menyenangkan dan dirindukan.
Sahabatku yang bijaksana,
Sesungguhnya apa yang kita lakukan pasti akan kembali pada diri kita, baik maupun buruk, apabila setiap orang menuntut dirinya sendiri untuk selalu berprilaku baik maka betapa indahnya hidup ini, karena setiap orang berupaya untuk menyenangkan orang lain dengan sikap indahnya tersebut,

semoga dengan yang sedikit ini mampu menyadarkan kita untuk selalu berupaya bersikap baik dalam suasana apapun, dan semoga kita menjadi bagian dari para penyebar kebaikan , amin.

Komentar