*CARILAH TEMAN SURGA*
( Andi Abi Abdullah )
Sahabatku calon ahli
surga,
Setiap kita saat ini
memiliki teman, saudara, sahabat, bahkan keluarga yang sering kali tertawa
bersama, asyik saat makan bersama, rame ketika berbagi cerita.
Namun apakah kehadiran
mereka saat ini turut membantu kita meniti jalan menuju surga ataukah
sebaliknya?
Kita semua sadar bahwa
hidup ini sangat sebentar, dan kematian pasti datang
Kita faham bahwa tempat
kita sesungguhnya bukanlah dunia ini, namun akherat yang abadi ( neraka atau
surga ? )
Bahkan kita sangat
mengerti untuk meraih surga tersebut kita harus sangat hati hati meniti jalan
hidup yang panjang dan penuh onak duri ini.
Maka bersyukurlah kita
yang memiliki teman yang bersedia meniti jalan bersama sambil saling
mengingatkan untuk hati hati, mengingatkan ketika ada duri, menyemangati ketika
kita lelah, menentramkan ketika kita gelisah, meluruskan ketika kita
salah......inilah teman yang akan menemani kita ke surga wahai sahabatku.
Janganlah terlalu asyik
dengan pertemanan yang semu, yang hanya mencari gelak tawa
Jangan terlena dengan
pertemanan yang kering tanpa nasehat, karena bisa mengeraskan hati kita
Jangan tenggelam dalam
pergaulan yang hanya mengejar dunia, karena disana akan membuat kita rakus dan
serakah.
“Seseorang itu
tergantung pada agama temannya. Oleh karena itu, salah satu di antara kalian
hendaknya memperhatikan siapa yang dia jadikan teman (HR Abu Dâwud no. 4833 dan
at-Tirmidzi no. 2378. (ash-Shahîhah no. 927)”
Disadari atau tidak,
kualitas teman akan sangat berpengaruh dalam prilaku kita, teman akan banyak
mewarnai pemikiran, sikap, kebiasaan dan prilaku kita sehari hari, apalagi
kalau iman kita sedang lemah dan kita jauh dari orang orang sholeh, mudah bagi
kita untuk terus jauh dan menjauh dari jalan Allah, cepat atau lambat, namun
kita serasa nyaman karena ada “teman” yang berprilaku sama.
Maka perbanyaklah teman
yang baik wahai sahabatku, yang mampu menasehati, yang bisa mengingatkan, yang
bisa mengajarkan kebaikan, hingga kebersamaannya menjadikan jalan penguatan
iman.
Hai orang-orang yang
beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang
benar. ( At Taubah: 119)
Allah telah ingatkan dalam ayat tersebut, agar kita memiliki
kebersamaan dengan orang yang benar, orang yang sholeh agar kita terjaga.
Teman juga bisa menjadi
jalan kita introspeksi diri, lihatlah siapa teman yang paling sering kita
temui, siapakah teman yang selama ini nyaman dengan kita, kualitas teman
tersebut adalah gambaran kualitas diri kita. Semoga dengan kesadaran untuk mencari
teman yang baik membuat kita terpacu untuk menjadi lebih baik, agar dicari
orang lain untuk menjadi temannya.
Siapakah teman kita saat
ini?
Komentar
Posting Komentar