APAKAH SAYA MUNAFIQ ?

APAKAH SAYA MUNAFIQ ?
Andi Abi Abdullah


Sahabatku yang alim dan ahli tafsir,

Ajarilah aku memahami ayat ini, ayat yang terkandung dalam surat An Nisa 138 yang mengatakan :

 Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih,

Mohon jelaskan pertanyaan sederhanaku :
Siapakah yang akan menyiksa orang munafiq?
 apakah siksaan ini hanya di dunia ataukah juga di akherat?
Seperti apakah pedihnya?
Mampukah kita menghadapi siksa tersebut sehingga kita boleh saja menjadi munafiq?
Lalu siapakah orang munafiq yang diancam akan disiksa dengan siksaan pedih ini?
Bantulah aku sahabat untuk menjawab pertanyaan pertanyaan tersebut, agar hatiku tenang dan tidak terjebak menjadi orang munafiq.

Oh.... maafkan aku,
Ternyata siapa yang dimaksud dengan orang munafiq ada di ayat berikutnya , An Nisa 139

“ (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mu’min. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah”

Sahabat mohon jelaskan kembali ayat ini, agar aku yang lemah ilmu ini bisa faham
Orang munafiq adalah yang mengambil orang kafir menjadi teman penolong, pemimpin,  dan meninggalkan orang orang mukmin. Benarkah demikian?
Benarkah dengan memilih pemimpin orang kafir kita menjadi munafiq?
Bila benar kenapa banyak yang melakukan itu ?
Tolong jelaskan sahabat, jelaskan hingga hati ini bisa memahaminya.
Sebagian mereka (orang munafiq) menganggap ada kekuatan besar disisi orang kafir yang akan menolong mereka, benarkah itu?
Benarkah kekuatan itu begitu besar?
Besar mana dengan kekuatan Allah?
Bisakah kekuatan orang kafir tersebut bisa menolong kita dari siksa Allah?
Bisakah sahabat, ? jawablah....
Agar aku tenang menjalani hidup yang sebentar ini.

aku tunggu jawabmu sahabat, semoga kita tidak termasuk dalam golongan orang munafiq, dan neraka menjadi tempat kembali kita, amin.

Akankah orang kafir yang engkau bela akan membelamu di hari perhitungan nanti?



Komentar