JAGALAH
LIDAHMU
Sahabatku yang
sholeh,
Salah
satu upaya perbaikan diri yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan derajat
kita dihadapan Allah dan dihadapan manusia adalah menjaga lidah.
Benda
kecil lunak yang ada didalam mulut kita bernama lidah ini seringkali bisa
membuat derajat kita naik dihadapan Allah, namun disisi yang lain, ketika salah
dalam memanfaatkannya justru akan menyeret kita dalam neraka jahanam.
Kapankah
lidah mampu membuat derajat kita tinggi dihadapan Allah?
Ingatlah
dengan hadist Rasulullah Saw :“Apabila seorang hamba berbicara dengan satu
kalimat yang diridhai Allah, walaupun ia tidak menganggapnya bernilai, maka
Allah mengangkat derajatnya.” (HR.Al-Bukhari)
Hanya
dengan satu kalimat sahabatku, hanya satu kalimat
Satu
kalimat yang di ridhoi Allah maka akan diangkat derajat kita,
karena itu tebarkanlah kebaikan, ucapkanlah kalimat baik, maka dengan itu insyaAllah kebaikan akan menyertai kita dunia akherat.
karena itu tebarkanlah kebaikan, ucapkanlah kalimat baik, maka dengan itu insyaAllah kebaikan akan menyertai kita dunia akherat.
Lalu
kapankah lidah akan menyebabkan kita terperosok dalam neraka jahanam?
Lidah
akan menyebabkan kita masuk kedalam neraka ketika kita tak mampu menjaganya
dengan baik, kita biarkan ia mengucapkan segala kalimat yg terlintas di otak tanpa
disaring dan dipilih,
mudah sekali mengomentari orang lain, mudah mengucapkan kata kotor dan mencela.
mudah sekali mengomentari orang lain, mudah mengucapkan kata kotor dan mencela.
Begitu
banyak penyakit yang dimiliki lidah , ghibah, berdusta, mengadu domba, berkata
keji, riya’, terlibat dalam kebathilan, bertengkar, marah, menyingkap aurat
orang lain, dan banyak lagi.
Semua
hal itu dilakukan oleh lidah hingga menjerumuskan kita kedalam neraka.
Sahabatku
yang sholeh,
Ingatlah
akan sebuah hadist yang Rasulullah pesankan kepada kita ini :
“
Siapa yang menahan lidahnya pasti Allah menutupi auratnya, siapa yang dapat
menahan amarahnya pasti Allah melindunginya dari siksaNya, dan siapa meminta
ampun kepada Allah, Dia pasti menerima permohonan ampunannya “ (HR. Ibnu Abi
Dunya).
Barang
siapa menahan lidahnya maka Allah akan menutupi aurotnya, aurat yang dimaksud
disini adalah kekurangan dan kelemahan kita, khilaf yang pernah kita lakukan,
semua akan ditutupi oleh Allah hingga kita terjaga dari orang lain.
Barang
siapa yang mampu menjaga lidah hingga tidak melampiaskan kemarahannya maka
Allah akan melindunginya dari siksa.
ini adalah kemurahan yang Allah berikan kepada kita apabila mampu menjaga lidah untuk tidak marah,
bukankah engkau ingin mendapatkannya wahai sahabatku?
bahkan Allah ingatkan, lidah akan menjadi saksi kelak di hari perhitungan atas apa yang telah kita ucapkan, Surat An Nur ayat 24 :
يَّوْمَ تَشْهَدُ عَلَيْهِمْ اَلْسِنَتُهُمْ وَاَيْدِيْهِمْ وَاَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
pada hari, (ketika) lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.
ini adalah kemurahan yang Allah berikan kepada kita apabila mampu menjaga lidah untuk tidak marah,
bukankah engkau ingin mendapatkannya wahai sahabatku?
bahkan Allah ingatkan, lidah akan menjadi saksi kelak di hari perhitungan atas apa yang telah kita ucapkan, Surat An Nur ayat 24 :
يَّوْمَ تَشْهَدُ عَلَيْهِمْ اَلْسِنَتُهُمْ وَاَيْدِيْهِمْ وَاَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
pada hari, (ketika) lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.
Demikian
banyak kejelekan yang bisa dilakukan oleh lidah hingga menyeret kita kedalam
neraka, namun juga begitu banyak hadiah yang Allah berikan apabila kita mampu
menjaga dan memanfaatkan lidah dengan baik, karena itu semua kembali kepada
kita masing masing, apakah lidah akan kita manfaatkan untuk
meraih kemuliaan ataukah akan kita biarkan menjadi penyebab turunnya siksa?
Semoga
kita semua menjadi pribadi yang selalu memperbaiki diri dan mampu menjaga lidah
dengan baik sehingga menghantarkan kita menuju surgaNya Allah yang di janjikan,
aamiin.
Komentar
Posting Komentar