PILIHLAH AMAL
AKHERATMU
Andi
Abi Abdullah
Saudara saudaraku calon ahli surga,
Kita memiliki cita cita yang sama yaitu
kelak akan masuk kedalam surga yang diperuntukkan bagi orang orang yang
disayang Allah. Yang berbeda adalah cara kita mempersiapkannya untuk menuju
kesana.
Sebagian begitu serius hingga
meninggalkan semua urusan dunia,
Sebagian membagi waktunya kapan untuk
bekal akherat, kapan untuk kehidupan dunia,
Sebagian lagi menggunakan sisa waktunya
saja untuk mencari bekal akherat,
Dan tak sedikit yang hanya berkeinginan,
bercita cita namun tidak ada upaya menuju kesana.
Padahal apa yang Allah janjikan didalam
surga adalah kenikmatan yang abadi.
Sesungguhnya orang-orang yang beriman
dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal.
Mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah daripadanya.” (QS.
Al-Kahfi : 107-108)
Sahabatku calon ahli surga,
Untuk mendapatkan kesempatan terbaik
yang Allah sediakan tersebut mari kita upayakan dengan secara serius dan benar
dalam mengikuti perintahNya dan menjauhi laranganNya.
Selain itu, rayulah Allah dengan amalan
tambahan yang istimewa, amalan yang kita lakukan secara kusus untuk mendapatkan
“perhatianNya”, kasih sayangNya.
Banyak contoh amalan istimewa yang telah
dilakukan para sahabat Rasulullah dan bisa kita tiru, misalnya menjaga diri
selalu berwudhu, membaca surat yang sama setiap sholat karena mencintai surat
tersebut, berbakti secara total kepada orang tua, dan lain lain.
Maka marilah sahabatku, kita pilih
amalan istimewa kita, lakukan secara istiqomah, jauhi dari penyakit hati (riya,
ujub, sombong) atas amalan tersebut, dan
berdoalah dengan yakin, dengan berbaik sangka bahwa Allah akan memasukkan kita
ke surga melalui wasilah amalan tersebut.
Sahabatku, sekedar berbagi cerita untuk
saling memotivasi, dimasjid dekat rumahku ada seseorang yang saya sering
memperhatikannya dan membuatku kagum,
Ia, seseorang yang kesehariannya
berseragam, mapan, sudah menunaikan rukun islam ke 5, namun amalan istimewa
yang ia pilih sungguh luar biasa.
Setiap hari setiap ada waktu siang
ataupun malam, beliau menyapu pelataran masjid. Ini dilakukan sudah sekian
lama,
bukan sekali dua kali karena pencintraan,
Bukan karena sedang di lihat orang,
Ia kerjakan kapanpun, ada orang atau pun
tidak.
Saya fikir beliau adalah orang yang
sangat cerdas, ketika yang lain berebut melakukan amal yang biasa, yang mudah,
yang bisa bertabur pujian dan penghormatan, ia memilih amal sederhana yang
tidak menjadi rebutan, sehingga insyaAllah akan lebih terjaga dari penyakit
hati.
Hanya orang yang cerdas yang mampu
melakukan ini, memilih amalan yang tidak diminati banyak orang, tanpa banyak
rintangan godaan, saya doakan beliau istiqomah dengan amalnya, dan kelak mendapatkan
surga yang di janjikan. ( semoga saya menjadi tetangganya disurga)
Lalu bagaimana dengan kita?
Amal istimewa apa yang kita pilih?
Jangan sampai kita menjadi orang yang
enggan masuk surga dan tak berminat melakukan amal ibadah istimewa
“Semua umatku pasti akan masuk surga
kecuali orang yang enggan.” Para shahabat bertanya, “Ya Rasulullah, siapakah
orang yang enggan itu?” Beliau menjawab, “Barangsiapa mentaatiku pasti masuk
surga, dan barangsiapa mendurhakaiku maka dialah orang yang enggan (tidak mau
masuk surga, pent).”. (HR. Al-Bukhari no.6851, dari Abu Hurairah radhiyallahu
anhu).
Semoga tulisan sederhana ini
mengingatkan kita bahwa ada tujuan akhir yang akan kita tuju di akherat nanti
yaitu SURGA, aamiin.
Komentar
Posting Komentar