AWAS !!! BAHAYA PENYAKIT QOLBU


AWAS !!!   BAHAYA PENYAKIT QOLBU


Sahabatku yang rajin menjaga hati,

Hampir Setiap orang yang merasakan gejala suatu penyakit  akan bersegera ke dokter, atau minimal mencari obat atas   penyakit tersebut agar segera sembuh.
Sekecil apapun penyakit yang diderita akan diupayakan pengobatannya, walau hanya dengan istirahat yang cukup. Namun tidak sedikit juga orang yang terkena penyakit tertentu ia tidak kawatir dan tidak peduli, bahkan ketika penyakit tersebut semakin parah dan kronis ia semakin merasa sehat dan tak berupaya mengobatinya.

Penyakit apakah itu?
Benar !!!.... penyakit Qolbu.

Ketika penyakit qolbu mulai merasuki hati kita, pelan pelan ia merubah akhlak, prilaku, pola pikir, semangat ibadah, bahkan tujuan dari ibadah juga bergeser tak lagi untuk Allah tetapi menuju ke hal  lain. Demikian bahayanya penyakit ini namun kita sering abai dan menganggap hal yang sepele.

Beberapa penyakit qolbu tersebut adalah , dengki, sombong, riya’ , bakhil , bohong.
Ketika beberapa penyakit tersebut tumbuh dalam hati kita maka akan rusak prilaku dan ibadah yang biasanya kita jalankan dengan baik bahkan bila di biarkan bisa menjerumuskan kedalam kekafiran. Karena itu kita harus jaga serta segera obati ketika qolbu mulai memiliki gejala sakit.

 Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman. (QS. Yunus: 57)

Obat bagi penyakit hati adalah Alquran, dengan membaca dan mengkaji, serta mengamalkannya. Dalam ayat diatas bahkan alquran  tidak sekedar obat penyakit qolbu, namun juga petunjuk dan rahmat bagi orang yang beriman.

Sahabatku yang hatinya sehat dan bahagia,
Mari saling mengingatkan untuk tidak berpenyakit qolbu,

jangan mudah iri dengan keberhasilan orang lain, 

tak mendengki dengan apa yang orang lain raih,

Tak merasa lebih pandai ketika ber ilmu,

Tak tinggi hati karena merasav lebih mengerti

Berbangga diri atas prestasi,

Menikmati pujian dan berupaya mendapatkannya,

Selalu merasa kekurangan rizki sehingga enggan beramal,

Terbiasa dengan dusta demi mendapat apa yang di inginkannya.

Itulah yang sering kita lakukan disadari ataupun tidak, dan seringkali kita abai, tak begitu kawatir akan dampaknya apabila tetap kita biarkan.
Padahal Allah telah ingatkan apabila hati kita terus berpenyakit dan tidak mendapatkan Alquran sebagai obat, maka penyakit itu akan menyeret kita kedalam kekafiran.

Dan adapun orang-orang yang di dalam hati mereka ada penyakit, maka dengan surat itu bertambah kekafiran mereka, disamping kekafirannya (yang telah ada) dan mereka mati dalam keadaan kafir. (Qs. At Taubah: 125)



Sahabatku yang rajin membaca Alquran,

Biasakan muhasabah diri secara rutin, evaluasi, kemudian melakukan perbaikan atau peningkatan kualitas hidup kita.
Rajinlah bercengkrama dengan Alquran agar hati kita sehat, jalan kita lurus , dan mendapat Rahmat dari Allah SWT.
Semoga dengan terus berupaya melakukan hal tersebut akan membuat kita makin disayang Allah, aamiin.


Komentar