TELADAN KHODIJAH
Andi Abi Abdullah
Sahabatku
pecinta Rasulullah,
Mempelajari kehidupan Rasulullah beserta keluarganya adalah anugerah
terindah dalam kita menuntut ilmu karena akan kita temukan banyak hal indah
sepanjang hidup keluarga Rasulullah. Maka tak salah bila kali ini saya ingin
mengajak sahabat semua mengenang istri tersayang Rasulullah bernama Khodijah.
Mengawali pernikahan dengan sosok orang biasa, karyawannya, secara
status jauh dibawah Khodijah dan umurnya yang lebih muda, semata mata karena
Rasulullah memiliki akhlak mulia, itu sudah menggambarkan bahwa Khodijah adalah
wanita istimewa, yang tak silau oleh gemerlap dunia.
Namun bukan itu puncak keistimewaan Khotijah, puncak keistimewaan Khodijah
adalah ketika beliau selalu hadir dalam setiap masa Sulit Rasulullah Saw, seperti
yang digambarkan Rasulullah :
“Demi
Allah, tidak ada ganti yang lebih baik dari dia, yang beriman kepadaku saat
semua orang ingkar, yang percaya kepadaku ketika semua mendustakan, yang
mengorbankan semua hartanya saat semua berusaha mempertahankannya dan
darinyalah aku mendapatkan keturunan.”
Sebagai seorang istri ia hadir saat orang lain mengingkarinya
Sebagai seorang istri ia percaya ketika orang lain mendustakannya
Sebagai seorang istri ia serahkan hartanya ketika suami membutuhkannya
Sebagai seorang istri ia yang selalu menghibur dan menentramkanya.
Inilah contoh sosok istri yang istimewa, menjadi tempat kembali yang
menyejukkan, melindungi, menemani, mensuport atas persoalan suami. Tidak malah
menambah beban suami dengan sikap dan pernyataan yang tidak berempati atas
kesulitan suami.
Seperti inilah sosok istri dunia akherat, penyerahan diri dan
kepatuhannya tak terukur lagi selama tidak melanggar syariat. Karena yang di
harap hanyalah ridho Suami dan ridho Allah atas segala pengorbanan tersebut.
Allah tentu tidak akan mengabaikan kesetiaan , kepatuhan dan
pengorbanan seorang istri, Lihatlah apa yang Allah berikan atas kebaikan
khodijah atas semua itu ?
Malaikat jibril berkata, “Sampaikanlah
salam kepada Khadijah dari Allah dan dari aku. Beritahu kepadanya bahwa baginya
sudah disediakan rumah disurga terbuat dari batu permata, yang tidak ada
keributan dan rasa lelah.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Sahabatku
pecinta Rasulullah,
Semoga yang
sedikit ini dapat menambah kesejukan kita dalam membina rumah tangga, semoga
dengan selalu mempelajari Shiroh rosulullah kita mampu menghadapi perjalanan
hidup ini dengan indah dan berkah, bersama menuju jannah, aamiin.
Komentar
Posting Komentar