*INGATLAH KHAIBAR WAHAI MUJAHID* !!!
_Andi Abi Abdullah_
*Wahai Mujahid* !!!
Sudah kita ketahui bersama bahwa “pesta” ini yang seharusnya arena berkompetisi telah berubah menjadi medan tempur ketika muncul pernyataan akan dilakukan “ *PERANG TOTAL* ” terhadap kita. Maka akan kita sambut pernyataan tersebut dengan semangat jihad untuk memenangkan kompetisi ini.
Harus kita siapkan segala yang kita miliki, potensi yang kita kuasai, dan strategi terbaik yang pernah kita pelajari karena merekapun tidak hanya memberikan pernyataan, namun telah menyiapkan segala amunisi, mengeluarkan dana yang besar, menghalalkan segala cara, TOTAL dalam segala upaya untuk mengalahkan kita.
Upaya tipu daya dan siasat telah dilakukan untuk memecah persatuan kita, melemahkan semangat juang mujahid, menjanjikan remah remah dunia bagi yang mau berbalik arah. Menawarkan jabatan bagi yang mau berkhianat, dan menyanjung sebagai panutan bagi yang mau membela dan membenarkan segala tipu daya mereka.
Bersabarlah wahai mujahid, jangan engkau surut dengan semua itu, ingatlah janji Allah dalam Al Quran :
{وَمَكَرُوا وَمَكَرَ اللَّهُ وَاللَّهُ خَيْرُ الْمَاكِرِينَ}
*Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu, Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya.(Ali Imran: 54)*
Sebaik apapun strategi mereka, sepicik apapun tipu daya mereka, sesungguhnya Allah akan membalas semua itu dengan sangat mudah, karena sesungguhnya Allah adalah sebaik baik pembalas tipu daya.
Sudah banyak kasus dan peristiwa yang terbongkar dengan sendirinya, tak sedikit blunder terjadi diantara mereka, itu semua adalah atas kuasa Allah, maka yakinlah pada Allah, teruslah berjuang, songsong kemenangan yang sebentar lagi akan datang.
*Wahai Mujahid* !!!
Ingatkah engkau dengan perang khaibar?
Cobalah ingat kembali peristiwa besar tersebut.
Khaibar merupakan perkampungan Yahudi yang paling kokoh dan kuat dengan benteng berlapis terdiri tiga benteng dengan persenjataan serta kesiapan perang yang mapan.
Dari tiga benteng tersebut tiap lapisnya berisi pasukan yahudi dengan persenjataan yang kuat dan lengkap. Dimulai dari benteng BENTENG NA’IM,BENTENG AS-SHA’B DAN BENTENG QAL’AH ZUBAIR.
Mereka sangat yakin umat islam tidak akan menang dengan pertempuran tersebut, mereka yakin dengan apa yang mereka miliki dan persiapkan. Namun apa yang terjadi ?
Rasulullah menyemangati para mujahid dengan hadistnya :
“ _Allahu Akbar, binasalah Khaibar. Sesungguhnya jika kami datang di tempat musuh maka hancurlah kaum tersebut._ ” (Bukhari dan Muslim)
Maka menggeloralah semangat jihad para mujahid islam mendengar pernyataan Rasulullah tersebut , Kaum muslimin memerangi dan menguasai benteng demi benteng satu persatu. Setiap kali Yahudi kalah dari pertahanan pada satu benteng, mereka berlindung dan berperang dalam benteng lainnya hingga kemenangan mutlak berada di tangan kaum muslimin.
Camkan itu wahai para mujahid,
Ingatlah Khaibar sebagai pembakar semangat juangmu.
Jangan takut akan tipu daya,
Jangan resah oleh fitnah dan adu domba,
Jangan gentar dengan dana mereka yang tak terbatas,
Jangan surut karena mereka punya media dan oknum aparat.
Karena kita punya Allah yang akan memenangkan kita sebagaimana Allah menangkan umat islam di perang Khaibar.
*Wahai para mujahid* !!!
Mulailah turun kejalan, singsingkan lengan bajumu, sapalah orang disekitarmu.
Ajak mereka kedalam barisan kita, karena aroma kemenangan ini mulai tercium harum.
Bergandengan tangan dengan sahabat yang lain dari manapun, karena kita memiliki tujuan besar yang sama.
Jangan lagi tersekat oleh bendera,
Jangan lagi sibuk hanya untuk secuil suara untukmu mendapatkan kursi.
Tanggalkan ego baju partai
Lepas hijab organisasi
Karena kemenangan utama kita adalah kursi RI 1, menuju indonesia yang adil makmur.
Mari bersama menuju *INDONESIA MENANG* !!!
Allahu Akbar !! Merdeka !!
_Andi Abi Abdullah_
*Wahai Mujahid* !!!
Sudah kita ketahui bersama bahwa “pesta” ini yang seharusnya arena berkompetisi telah berubah menjadi medan tempur ketika muncul pernyataan akan dilakukan “ *PERANG TOTAL* ” terhadap kita. Maka akan kita sambut pernyataan tersebut dengan semangat jihad untuk memenangkan kompetisi ini.
Harus kita siapkan segala yang kita miliki, potensi yang kita kuasai, dan strategi terbaik yang pernah kita pelajari karena merekapun tidak hanya memberikan pernyataan, namun telah menyiapkan segala amunisi, mengeluarkan dana yang besar, menghalalkan segala cara, TOTAL dalam segala upaya untuk mengalahkan kita.
Upaya tipu daya dan siasat telah dilakukan untuk memecah persatuan kita, melemahkan semangat juang mujahid, menjanjikan remah remah dunia bagi yang mau berbalik arah. Menawarkan jabatan bagi yang mau berkhianat, dan menyanjung sebagai panutan bagi yang mau membela dan membenarkan segala tipu daya mereka.
Bersabarlah wahai mujahid, jangan engkau surut dengan semua itu, ingatlah janji Allah dalam Al Quran :
{وَمَكَرُوا وَمَكَرَ اللَّهُ وَاللَّهُ خَيْرُ الْمَاكِرِينَ}
*Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu, Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya.(Ali Imran: 54)*
Sebaik apapun strategi mereka, sepicik apapun tipu daya mereka, sesungguhnya Allah akan membalas semua itu dengan sangat mudah, karena sesungguhnya Allah adalah sebaik baik pembalas tipu daya.
Sudah banyak kasus dan peristiwa yang terbongkar dengan sendirinya, tak sedikit blunder terjadi diantara mereka, itu semua adalah atas kuasa Allah, maka yakinlah pada Allah, teruslah berjuang, songsong kemenangan yang sebentar lagi akan datang.
*Wahai Mujahid* !!!
Ingatkah engkau dengan perang khaibar?
Cobalah ingat kembali peristiwa besar tersebut.
Khaibar merupakan perkampungan Yahudi yang paling kokoh dan kuat dengan benteng berlapis terdiri tiga benteng dengan persenjataan serta kesiapan perang yang mapan.
Dari tiga benteng tersebut tiap lapisnya berisi pasukan yahudi dengan persenjataan yang kuat dan lengkap. Dimulai dari benteng BENTENG NA’IM,BENTENG AS-SHA’B DAN BENTENG QAL’AH ZUBAIR.
Mereka sangat yakin umat islam tidak akan menang dengan pertempuran tersebut, mereka yakin dengan apa yang mereka miliki dan persiapkan. Namun apa yang terjadi ?
Rasulullah menyemangati para mujahid dengan hadistnya :
“ _Allahu Akbar, binasalah Khaibar. Sesungguhnya jika kami datang di tempat musuh maka hancurlah kaum tersebut._ ” (Bukhari dan Muslim)
Maka menggeloralah semangat jihad para mujahid islam mendengar pernyataan Rasulullah tersebut , Kaum muslimin memerangi dan menguasai benteng demi benteng satu persatu. Setiap kali Yahudi kalah dari pertahanan pada satu benteng, mereka berlindung dan berperang dalam benteng lainnya hingga kemenangan mutlak berada di tangan kaum muslimin.
Camkan itu wahai para mujahid,
Ingatlah Khaibar sebagai pembakar semangat juangmu.
Jangan takut akan tipu daya,
Jangan resah oleh fitnah dan adu domba,
Jangan gentar dengan dana mereka yang tak terbatas,
Jangan surut karena mereka punya media dan oknum aparat.
Karena kita punya Allah yang akan memenangkan kita sebagaimana Allah menangkan umat islam di perang Khaibar.
*Wahai para mujahid* !!!
Mulailah turun kejalan, singsingkan lengan bajumu, sapalah orang disekitarmu.
Ajak mereka kedalam barisan kita, karena aroma kemenangan ini mulai tercium harum.
Bergandengan tangan dengan sahabat yang lain dari manapun, karena kita memiliki tujuan besar yang sama.
Jangan lagi tersekat oleh bendera,
Jangan lagi sibuk hanya untuk secuil suara untukmu mendapatkan kursi.
Tanggalkan ego baju partai
Lepas hijab organisasi
Karena kemenangan utama kita adalah kursi RI 1, menuju indonesia yang adil makmur.
Mari bersama menuju *INDONESIA MENANG* !!!
Allahu Akbar !! Merdeka !!
Komentar
Posting Komentar